Ketika Orang Tua Menjerumuskan Anaknya

Assalamu'alaikum teman...

Sudah seminggu ga' nulis2 blog nih...Alhamdulillah inspirasi itu datang begitu saja pagi ini. Kita ngomongin film aja yuk...Film ini baru aja aku tonton semalem, dan langsung "shock", hahaha..!!

Teman...

Orang tua memang sosok yang harus kita hormati dalam hidup ini. Semua perintah orang tua (asalkan itu baik) harus kita patuhi. Ga' boleh membantah, bahkan berkata "hush" ke orang tua aja sangat dilarang dalam agama. Namun ,bagaimana jadinya jika orang tua kita dengan maksud "melindungi" kita dari dunia luar yang "jahat", mengisolasi kita dari dunia luar, karena perasaan takut jika anak2nya terpengaruh hal2 yang negatif di luar sana. Kita harus hidup di lingkungan rumah aja, ga boleh kemana-mana. Bahkan rumah dipagari dengan pagar yang tinggi menjulang. Untuk keluar dari halaman rumah pun harus menggunakan mobil, tidak boleh melangkahkan kaki keluar sesentipun. Bisa bayangin ga' bagaimana tersiksanya jika orang tua kita memperlakukan kita demikian ?! Namun itulah gambaran dari film "dahsyat" ini.

Film berjudul DOGTOOTH ini berkisah tentang keluarga yang sangat aneh. Sang ayah (Christos Stergioglou) dan ibu (Michelle Valley) sepakat untuk mengasingkan anak-anak mereka dari pengaruh dunia luar. Bukan hanya itu aja, ketiga anak mereka juga dibesarkan dengan cara yang sama sekali menyimpang dari kebiasaan masyarakat pada umumnya. Sang ayah dan ibu tak mengizinkan dua putri dan satu putra mereka keluar dari area rumah. Ada pagar tinggi yang membatasi mereka bertiga dari peradaban di luar rumah. Sejak kecil mereka juga diajar dengan cara yang aneh. 

Saat mereka bertiga beranjak dewasa pun, mereka percaya kalau pesawat yang biasa lewat di atas rumah mereka adalah mainan yang nantinya akan jatuh, sementara zombie adalah bunga berwarna kuning yang tumbuh di halaman mereka, dan kucing yang lucu adalah monster pemakan daging manusia yang mengerikan. Parahnya lagi, sang ayah sengaja membayar seorang wanita untuk memuaskan hasrat birahi putranya. Wanita ini tak lain adalah seorang security sebuah pabrik dimana tempat si ayah bekerja. Sayangnya, wanita bernama Christina (Anna Kalaitzidou) ini tak puas hanya melakukan hubungan seks dengan sang putra. Christina mulai mengajarkan putri tertua di keluarga ini tentang bagaimana memuaskan nafsu. Apa yang dilakukan Christina ketahuan oleh sang ayah. Christina pun tidak lagi menjadi wanita pemuas nafsu si anak laki2. Parahnya, sang ayah justru memerintahkan putri tertuanya untuk melakukan hubungan seks dengan anak laki2nya. Akhirnya terjadilah hubungan sedarah yang terlarang ini. Bisa dibayangkan apa yang terjadi kemudian. Keluarga "harmonis" ini menuju ke jurang kehancuran. 

Teman...

Dengan berani sutradara Yorgos Lanthimos membuat film yang benar2 "hidup" ini. Adegan memukul, mengiris tangan dengan pisau sampai memukul gigi dengan barbel, di shoot secara nyata, tanpa ada visual efek ataupun berpura2, jadi benar2 "manusiawi". Ga' heran jika film ikontroversial ini hanya ditujukan untuk yang berumur 18 tahun ke atas. Dan ga' heran juga film ini berjaya di festival film besar di Eropa seperti Cannes Film Festival Perancis.

Abang Zen :))

Wassalamu'alaikum teman...